Otomotips.com – Kemajuan zaman dan teknologi mempengaruhi banyak hal, termasuk perkembangan dunia otomotif. Maka, tidak heran jika akhir-akhir ini muncul berbagai kendaraan yang memiliki segudang fitur menarik. Fitur-fitur tersebut dapat menunjang hiburan dalam berkendara, kenyamanan bahkan keamanan. Salah satu fitur yang berfungsi untuk meningkatkan keamanan adalah ABS.

Fitur ABS atau singkatan dari Anti-lock Brake System adalah fitur yang sudah disematkan di banyak mobil yang rilis tahun-tahun belakangan ini. Tujuan hadirnya ABS adalah untuk meningkatkan keamanan dalam berkendara. Fungsi utama ABS pada mobil akan mencegah sistem pengereman terkunci. Dengan begitu, mobil tidak akan tergelincir saat mengerem.

Ketika Anda menggunakan fitur ABS, otomatis lampu indikatornya akan menyala. Namun, bagaimana jika lampu tersebut menyala terus? Anda harus segera mengetahui penyebab lampu indikator ABS menyala terus dan berikut penjelasannya.

7 Penyebab Lampu Indikator ABS Menyala

Minyak Rem Mobil Rendah atau Berkurang

Seperti yang kita ketahui, minyak rem dibutuhkan agar sistem pengereman dapat berjalan. Minyak rem berfungsi untuk mendorong kampas rem untuk menekan cakram agar gesekan terjadi dan laju kendaraan melambat. Jika minyak rem mobil berada dalam volume yang rendah atau kurang, maka proses pengereman akan terhambat.

Nah, kurangnya pasokan minyak rem membuat lampu indikator ABS menyala. Maka dari itu, bawalah mobil Anda ke bengkel untuk mengisi ulang minyak rem tersebut. Selain untuk mematikan lampu indikator ABS, tindakan ini akan menjaga keselamatan Anda dalam berkendara.

Unit Control yang Bermasalah

Unit control atau ECU (Electronic Control Unit) berfungsi untuk mengatur komponen mobil yang bergantung pada sistem elektronik. Beberapa komponen mobil yang terpengaruh seperti AC, jendela otomatis, lampu, sistem pengereman dan lainnya. Jika unit control ini bermasalah, tentu saja akan merambat ke permasalahan proses pengereman.

Itulah alasan mengapa lampu ABS menyala dan tidak kunjung mati. Jika hal ini terjadi, silakan bawa ke bengkel dan nantinya akan diurus oleh mekanik profesional.

Bagian Bohlah Sedang Dicek

Bohlam yang bermasalah akan mempersulit seorang driver dalam melihat jalanan. Maka dari itu, pemeriksaan bahkan penggantian bohlam sangat perlu untuk dilakukan. Nah, bohlam yang sedang dicek atau diganti juga dapat jadi salah satu penyebab lampu indikator ABS menyala terus.

Jika hal tersebut yang terjadi, Anda tidak perlu khawatir. Segera setelah bohlam selesai diperbaiki, maka lampu indikator ABS akan padam atau normal kembali.

Speed Sensor Bermasalah

Sesuai dengan namanya, Speed Sensor berfungsi untuk mendeteksi kecepatan mobil dengan melihat kecepatan rotasi roda. Jika komponen yang satu ini mengalami kerusakan atau bermasalah, maka dapat menimbulkan bahaya pada kinerja beberapa komponen lainnya termasuk sistem pengereman ABS.

Dengan begitu, tidak heran jika speed sensor yang bermasalah menjadi salah satu pemicu mengapa lampu ABS menyala. Segera bawa ke bengkel untuk ditangani agar Anda tidak mengalami celaka saat melaju.

Masalah Kabel di Dalam Sistem Mesin

Dalam kondisi menyala, mobil membutuhkan serangkaian kabel agar semua fiturnya dapat berfungsi secara normal. Khususnya sistem elektronik, sudah pasti bahwa peran kabel yang normal sangat dibutuhkan. Dan karena itulah jika terdapat kabel yang bermasalah dapat berpengaruh terhadap lampu indikator milik ABS.

Selain kabel yang rusak, posisi kabel yang salah atau tidak tepat juga menjadi pemicu mengapa indikator ABS dapat menyala terus.

Fuel Pump yang Bermasalah

Fuel pump berfungsi untuk memompa bensin agar dapat mengalir dari tanki menuju sistem pembakaran. Di dalam sistem pembakaran, bensin tersebut akan diubah menjadi tenaga dan membuat mobil dapat bergerak.

Kegagalan fuel pump dalam memompa bensin akan membuat mobil sulit distarter. Selain itu, kondisi ini bisa menjadi salah satu penyebab lampu indikator ABS menyala. Jika begini kondisinya, memanggil mekanik yang profesional atau membawa mobil dengan towing adalah pilihan yang pas.

Solenoid Valve Bermasalah

Solenoid Valve adalah komponen mobil yang bertugas sebagai katup untuk mengendalikan aliran oli yang menuju body valve. Agar dapat mencegah kerusakan komponen yang satu ini, beberapa tindakan perawatan bisa dilakukan, seperti rutin mengganti oli transmisi dan menyesuaikan gaya mengemudi mobil sesuai dengan buku manual.

Jika Solenoid Valve bermasalah, maka salah satu dampak yang bisa Anda lihat adalah membuat lampu indikator ABS mobil menyala.

Resiko jika Membiarkan Lampu Indikator ABS Terus Menyala

Mobil keluaran baru memiliki banyak jenis sensor dan lampu indikator, seperti lampur indikator check engine dan ABS. Lampu indikator tersebut berfungsi untuk memberi tahu Anda jika ada masalah di bagian tertentu. Maka dari itu, membiarkan lampu indikator ABS yang menyala terus menerus, dapat memberikan resiko bagi pengendara.

Salah satu resiko yang pasti bakal dihadapi pengendara adalah ban mobil menjadi selip dan membuat kendaraan tergelincir ketika harus mengerem secara mendadak. Karena fungsi dari ABS sendiri adalah untuk mencegah hal tersebut terjadi.

Namun, satu hal yang perlu Anda ingat adalah tidak selamanya lampu indikator menyala menandakan adanya bahaya atau sistem yang bermasalah. Lampu indikator pasti akan menyala ketika Anda memutar kunci atau menghidupkan mobil. Namun durasi indikator tersebut hidup hanya beberapa detik saja. Nah, jika terjadi dalam waktu yang lama, maka Anda perlu mewaspadainya.

Bisa jadi, salah satu atau beberapa penyebab yang sudah kami sebutkan di atas menjadi alasan lampu indikator ABS menyala secara terus menerus. Maka, berikut adalah 3 langkah yang perlu Anda lakukan untuk mematikannya.

Cara Mengatasi Lampu ABS Mobil Menyala Terus

Ada penyebab ada pula solusi, begitu juga dengan cara mengatasi lampu ABS mobil yang menyala terus. Berikut adalah 3 hal yang bisa Anda lakukan untuk mematikan lampu ABS yang tidak mati dalam waktu lama.

Cek Sensor Lampu ABS

Melakukan pengecekan sensor lampu ABS menjadi langkah pertama yang perlu Anda lakukan. Anda dapat melakukannya sendiri dengan mengintip di bagian roda pada mobil Anda. Anda dapat mengecek apakah kabel lampu tersebut terdapat kerusakan atau  tidak.

Membersihkan Throttle Body

Membersihkan throttle body menjadi langkah kedua yang dapat Anda lakukan. Cukup dengan membuka selang saluran udara pada bagian mesin mobil dan lakukanlah pembersihan. Anda dapat melakukan pembersihan dengan produk yang tersedia di toko onderdil mobil.

Dalam proses pembersihan ini, tidak heran jika mobil Anda mengalami hal yang janggal. Meskipun begitu, kondisi tersebut bukanlah indikasi masalah dan merupakan hal yang normal agar aliran udara pada throttle body menjadi bersih.

Membawanya ke Bengkel Resmi

Jika Anda sudah melakukan dua langkah tadi namun lampu indikator ABS masih saja menyala, membawanya ke bengkel resmi adalah jalan yang terbaik. Dengan ditangani oleh para mekanik profesional, letak masalah yang sulit Anda temukan sendiri dapat diketahui.

Nah, itulah pentingnya untuk mengetahui penyebab lampur indikator ABS menyala terus dan cara mengatasinya. Terus nantikan informasi seputar otomotif dalam situs ini dan semoga bermanfaat.