Otomotips.com – Hadirnya komponen gardan mobil merupakan hal yang sangat penting. Karena gardan berguna untuk meneruskan tenaga dari mesin menuju roda sehingga mobil bisa bergerak. Mobil juga dapat berbelok ke kanan dan kiri berkat kinerja gardan.
Lantas, apa saja komponen yang terdapat pada gardan mobil? Artikel ini akan menjelaskan komponen dari salah satu bagian yang tersembunyi di dalam mobil ini.
16 Komponen Gardan Mobil
Drive Pinion Shaft
Komponen gardan mobil yang pertama adalah Drive Pinion Shaft. Drive Pinion Shaft berfungsi untuk menjadi poros pemutar agar dapat mengalirkan poros propeller dan putaran. Letaknya berada di bagian poros roda gigi pinion dan menyatu dengan drive pinion gear.
Drive Pinion Gear
Komponen yang satu ini memiliki tugas untuk mengatur putaran dari kedua side gear. Jika dibandingkan dengan side gear, ukuran Drive Pinion Gear lebih kecil dan bentuk kedua komponen tersebut hampir sama. Jika Anda ingin melihat komponen yang satu ini, Anda dapat mencarinya di bagian differential, tepatnya pada side gear.
Spider Gear
Seperti namanya, komponen gardan yang satu ini memiliki bentuk seperti serangga berkaki 6 hingga 8 ini. Ukurannya yang sebesar tangan membuatnya mudah untuk ditemukan. Fungsi dari Spider Gear adalah untuk membedakan putaran gigi. Jika Anda ingin menemukan bagian ini, silakan cek pada side gear dengan sudut kemirigan 90 derajat.
Spider Gear Shaft
Berbeda dari Spider Gear, komponen yang satu ini memiliki bentuk berupa batang besi. Spider Gear Shaft berfungsi untuk memudahkan Spider Gear untuk bergerak.
Ring Gear
Sesuai dengan sebutannya, Ring Gear memiliki bentuk seperti cincin dengan ukuran besar dan permukaan bergerigi. Fungsi utama dari komponen yang satu ini adalah untuk menerima putaran dari pinion gear.
Differential Case
Differential case adalah “rumah” bagi komponen gardan mobil. Selain itu, bagian ini juga bertugas sebagai pelindung dan tempat menempelnya beragam komponen gardan yang lainnya.
Side Gear
Side gear adalah salah satu komponen yang terhubung langsung dengan roda mobil, baik di sisi kiri dan kanan. Fungsi dari side gear adalah menerima putaran dari spider gear lalu meneruskannya menuju Axle Shaft.
Axle Shaft Bearing
Axle Shaft Bearing juga disebut sebagai bantalan roda belakang mobil. Letaknya yang berada di dekat side gear membuat Axle Shaft Bearing menjadi alas bagian yang berputar terhadap Axle Shaft Housing yang tidak bergerak. Komponen yang satu ini berjumlah dua buah, terletak di masing-masing roda belakang mobil.
Bearing Cap
Bearing cap atau tutup bantalan menjadi komponen yang berfungsi sebagai pengikat differential case. Mengingat fungsinya yang sangat penting, pemasangan Bearing Cap harus dilakukan secara teliti.
Adjuster Nut
Salah satu bagian dari gardan mobil ini memiliki bentuk seperti mur. Fungsi Adjuster Nut adalah untuk mengatur titik temu drive pinion dengan ring gear atau backlash.
Oil Seal
Membaca namanya saja Anda tentu sudah dapat menebak fungsi dari Oil Seal. Ya, komponen ini bertugas untuk mencegah oli gardan bocor.
Differential Oil Tube
Differential Oil Tube menjadi bagian dari gardan yang berfungsi sebagai lubang pengisian oli gardan.
Universal Joint Flange
Jika terjadi perubahan sudut Propeller Shaft Gardan saat berputar, Universal Joint Flange berfungsi sebagai peredamnya. Dengan begitu, perpindahan tenaga terjadi secara sangat halus.
Axle Shaft Housing
Axle Shaft Housing berfungsi untuk menutup sistem as gardan dan roda
Axle Shaft Housing Cap
Bagian ini akan mempermudah teknisi dalam mengeluarkan oli gardan yang lama saat proses penggantian oli.
Gasket
Agar resiko kebocoran oli gardan dapat dihindari, Gasket berfungsi sebagai pencegah terjadinya kebocoran pada setiap sambungan jika adanya tekanan.
Demikianlah artikel kami mengenai 16 komponen gardan mobil yang bisa Anda ketahui. Cek artikel menarik lainnya hanya ada di Otomotips.com .