Otomotips.com – Sensor parkir mobil merupakan bagian yang terbilang cukup serius. Bagaimana tidak, dengan adanya benda tersebut, seorang sopir akan mudah memposisikan badan mobil sambil mengawasi keadaan atau benda sekitar. Maka dari itu, penting sekali untuk mengetahui cara merawat sensor parkir mobil.

Pada dasarnya, terdapat beberapa fungsi sensor parkir yang perlu Anda ketahui. Fungsi-fungsi tersebut membuatnya lebih unggul daripada spion yang dahulu lebih sering digunakan oleh para sopir mobil. Nah, sebelum kita melangkah ke cara merawat sensor parkir mobil, ada baiknya kita mengenal dahulu fungsi dari sensor parkir yang terpasang di badan mobil.

3 Fungsi Utama Sensor Parkir Mobil

Memberi Peringatan

Fungsi pertama dari adanya sensor parkir adalah memberi peringatan. Peringatan ini berupa bunyi yang menandakan adanya benda atau mobil lain di belakang. Selain itu, jika ada seseorang yang mendekati mobil Anda dari belakang, sensor ini juga akan memberi tahu Anda.

Karena posisinya yang berada di bumper dan plat mobil, maka area deteksi dan pandangan benda ini menjadi sangat luas. Dengan begitu, secara otomatis Anda akan diberi tahu tentang adanya resiko tabrakan.

Semakin dekat mobil Anda dengan obyek asing tersebut, maka volume peringatannya menjadi lebih nyaring. Dengan begitu, Anda bisa tahu seberapa dekat obyek tersebut dan apa yang harus Anda lakukan.

Mencegah Benturan

Mengutip Tempo.co , selain memberikn peringatan sensor parkir mobil juga mencegah terjadinya benturan pada mobil. Benturan sekecil apapun mampu mengganggu penampilan kendaraan dan biaya perbaikannya seringkali tidak murah.

Maka dari itu, sangat tepat sekali jika mobil Anda memiliki sensor parkir mobil, baik bawaan atau custom.

Memudahkan Parkir di Tempat Sempit

Tidak semua tempat parkir memiliki lahan yang luas. Selain itu, jika Anda hendak memarkir mobil di lahan parkir yang sudah ramai kendaraan, hal ini juga menyulitkan proses memarkir mobil. Maka, penting sekali rasa hati-hati yang tinggi untuk mencegah goresan hingga kerusakaan lainnya.

Dengan adanya sensor parkir tersebut, Anda bisa memprediksi seberapa dekat mobil Anda dengan obyek lain. Sehingga Anda bisa memutuskan apa yang perlu Anda lakukan selanjutnya untuk menghindari sesuatu yang tak diinginkan.

Setelah mengetahui fungsi dari sensor parkir mobil, berikut terdapat 3 cara yang bisa dilakukan untuk merawat sensor parkir mobil agar tetap awet.

Cara Merawat Sensor Parkir Mobil agar Tetap Awet

Menyingkirkan Kotoran

Karena kerap digunakan di jalan terlebih daerah yang banyak debu, sensor parkir mobil dapat kotor dan mengganggu fungsinya. Maka dari itu, jenis perawatan yang paling sederhana adalah dengan membersihkannya dari kotoran.

Anda dapat membersihkannya dengan air secara hati-hati agar tidak menyebabkan arus pendek yang dapat mengganggu kinerja sensor dan kamera.

Cek Sistem Kelistrikan

Agar dapat bekerja dengan semestinya, perangkat sensor parkir mobil memiliki serangkaian komponen di dalamnya. Maka, penting sekali untuk melakukan cek sistem kelistrikan untuk memastikan kinerjanya tidak terganggu.

Selain itu, lakukan juga pengecekan pada aki sebagai sumber tegangan listrik. Jika suplai listrik ke komponen perangkat ini tidak lancar maka sensor tidak dapat bekerja secara maksimal.

Mengganti Komponen yang Telah Rusak

Sama seperti perangkat elektronik lainnya, sensor parkir mobil bisa mengalami kerusakan di beberapa bagian komponennya. Maka dari itu, untuk memastikan bahwa semua fungsinya berjalan lancar, segera perbaiki komponennya yang telah rusak.

Anda dapat memperbaikinya di bengkel terdekat dan sudah terbukti professional.

Demikianlah artikel kami mengenai fungsi dan cara merawat sensor parkir mobil. Nantikan artikel kami selanjutnya dan semoga bermanfaat.